Inventory Turnover Yang Baik Berapa

Membantu dalam perencanaan keuangan

Inventory turnover juga dapat membantu perusahaan dalam merencanakan keuangannya, terutama dalam menentukan jumlah modal yang dibutuhkan untuk menyimpan persediaan.

Dengan mengetahui tingkat inventory turnover, perusahaan dapat lebih tepat menentukan jumlah modal yang dibutuhkan untuk menyimpan persediaan sehingga dapat meminimalkan biaya dan memaksimalkan laba.

Tentukan total penjualan tahunan

Untuk menghitung inventory turnover, pertama-tama Anda perlu mengetahui total penjualan yang terjadi dalam satu tahun. Anda bisa mengambil data penjualan dari laporan keuangan perusahaan atau menghitung secara manual dengan menjumlahkan penjualan setiap bulannya.

Jika Anda menggunakan data laporan keuangan, pastikan untuk memasukkan semua penjualan yang terjadi dalam satu tahun, termasuk penjualan yang terjadi di luar tanggal laporan.

Rekomendasi Aplikasi Manajemen Inventory Turnover

Jika Anda sedang mencari aplikasi inventory yang dapat membantu Anda dalam mengelola persediaan perusahaan dan menghitung inventory turnover, maka TAG Samurai adalah pilihan yang tepat.

Aplikasi ini menyediakan fitur manajemen stok yang lengkap, termasuk pemantauan pesanan pelanggan dan integrasi dengan sistem pembayaran. Selain itu, TAG Samurai juga menyediakan laporan kinerja persediaan yang memudahkan Anda dalam menghitung inventory turnover dengan menggunakan rumus yang tepat.

Dapatkan Demo TAG Samurai Secara Gratis, Untuk Mengetahui Selengkapnya!

Inventory turnover adalah rasio yang menunjukkan seberapa cepat perusahaan menjual persediaan barangnya dalam satu tahun. Inventory turnover sangat penting untuk dihitung karena dapat menunjukkan tingkat efisiensi pengelolaan persediaan perusahaan.

Perusahaan yang memiliki inventory turnover yang tinggi dianggap efisien dalam mengelola persediaan barangnya, sementara perusahaan yang memiliki inventory turnover yang rendah dianggap kurang efisien.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan inventory turnover, seperti meningkatkan frekuensi restock barang, meningkatkan promosi dan pemasaran, menurunkan tingkat persediaan, menghilangkan barang yang tidak laku dengan cepat, dan mempercepat proses penjualan.

Latest posts by Alfa Sierra

Inventory turnover adalah metrik yang digunakan dalam manajemen persediaan untuk mengukur seberapa efisien sebuah perusahaan dalam mengelola persediaan barang dagangannya. Metrik ini memberikan wawasan tentang seberapa cepat perusahaan dapat menjual stok persediaannya dalam periode waktu tertentu. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan pengertian inventory turnover dan memberikan panduan tentang cara menghitungnya.

Evaluasi Strategi dalam Penetapan Harga Produk

Kamu dapat melakukan penilaian dan juga perbaikan mengenai penetapan harga produk serta hal apa yang akan mengarah pada peningkatan nilai penjualan secara keseluruhan. Meskipun demikian, menentukan harga tentunya tidak semudah yang dilihat.

Oleh sebab itu, kamu butuh mencoba berbagai metode penetapan harga, seperti premium, tawar menawar, penjualan musiman, penjualan kilat, pemberian harga yang berbeda kepada pelanggan berbeda, pemberian bonus, dan banyak lagi.

Rumus Inventory Turnover Ratio

Rumus inventory turnover ratio adalah sebagai berikut:

inventory turnover ratio = total penjualan tahunan / rata-rata persediaan tahunan.

Tentukan rata-rata persediaan tahunan

Setelah mengetahui total penjualan tahunan, selanjutnya Anda perlu menghitung rata-rata persediaan yang dimiliki oleh perusahaan dalam satu tahun.

Rata-rata persediaan tahunan dihitung dengan menjumlahkan persediaan awal tahun dan persediaan akhir tahun, lalu dibagi 2.

Misalnya, jika persediaan awal tahun sebesar Rp 100 juta dan persediaan akhir tahun sebesar Rp 80 juta, maka rata-rata persediaan tahunan adalah sebesar (Rp 100 juta + Rp 80 juta) / 2 = Rp 90 juta.

Kategorikan Setiap Produk Kamu

Cara terakhir ini juga penting dilakukan untuk mengkategorikan produk-produk kamu. Jika tidak dikategorikan, maka pelanggan tentu akan mengalami kesulitan dalam menemukan barang yang mereka cari karena kategori produk yang membingungkan.

Oleh sebab itu, untuk memberikan kemudahan berbelanja bagi pelanggan dengan cara mengkategorikan produk secara lengkap dan terorganisir. Misal, bila kamu menjual pakaian Wanita, maka kamu harus mengkategorikannya ke dalam beberapa kategori. Mulai dari pakaian kerja, gaun, gamis, piyama, dan sebagainya. Lalu biarkan pelanggan kamu mencari produknya berdasarkan ukuran, warna, jenis lengan, panjang, dan lain-lain.

Inventory turn over merupakan salah satu rasio yang harus dipahami oleh manajer perusahaan khususnya di bidang retail dan manufaktur. Hal ini dapat membantu pihak manajemen  untuk mengambil keputusan secara efisien dengan mengandalkan data yang dimiliki. Buat kamu yang mulai bisnis kecil seperti cafe dan toko online kecil juga perlu memahami hal ini agar memiliki laporan keuangan yang lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan begitu kamu bisa mendapatkan akses modal dengan lebih mudah berbekal laporan keuangan yang kamu miliki.

Selain bisnis di bidang retail, kamu bisa juga mendapatkan keuntungan dengan trading online. Layaknya jual-beli pada umumnya, kamu juga harus memahami komoditi yang kamu jual belikan. Komoditi yang bisa kamu jual-belikan misalnya saja saham, mata uang, hingga kripto.

Kamu yang ingin mencoba trading kripto dapat menggunakan Pintu sebagai platform pilihanmu. Fee transaksinya rendah, transaksinya cepat dan aman. Kamu yang gak pengen susah-susah trading bisa coba fitur baru pintu yang namanya Earn. Fitur in bisa memberikan kamu keuntungan setiap jam sehingga kamu bisa dapatkan keuntungan pasti dengan cara termudah.

Ryan Furhmann, How to Calculate the Inventory Turnover Ratio, diakses tanggal 24 Maret 2022

Jason Fernando, Inventory Turnover, diakses tanggal 24 Maret 2022

Abby Jenkins, Inventory Turnover Ratio Defined: Formula, Tips, & Examples, diakses tanggal 24 Maret 2022

Kanya, 5 Effective Ways for Optimizing Inventory Turnover, diakses tanggal 24 Maret 2022

Cara Menggunakan Rumus Inventory Turnover Ratio

Rumus Inventory turnover ada dua jenis pertama yakni: Harga Pokok Persediaan (HPP) dibagi dengan rata-rata persediaan saat itu sama dengan HPP saat itu dibagi dengan jumlah persediaan awal dan akhir dibagi dua.

Untuk ketentuan rumus inventory turnover yang kedua adalah jumlah barang yang terjual saat itu dibagi dengan jumlah awal dan akhir dibagi dua.

Rumus pertama biasanya digunakan pada bisnis yang menggunakan analisis luar dimana nilai penjualan yang terus mengalami perubahan sepanjang tahun.

Untuk rumus yang kedua biasanya digunakan pada banyak bisnis karena dianggap lebih rasional, sebab menggunakan biaya riil serta menurunkan fluktuasi musiman.

Rumus Inventory Turnover

Rasio perputaran sendiri berbeda-beda tergantung dari jenis bisnis itu sendiri. Misalnya saja bisnis makanan dengan bisnis jual beli mobil mewah tentu berbeda jauh.

Perputaran persediaan barang bisnis makanan tentu lebih tinggi jika dibandingkan bisnis jual beli mobil mewah.

Gunakan Aplikasi Akuntansi untuk memudahkan Anda dalam mengetahui rasio ini dengan mudah dan akurat.

Dengan Fitur Laporan Keuangan, seluruh rasio keuangan bisnis dapat Anda ketahui dan bandingkan secara langsung.

Baca juga : Cara Mudah Menghitung Seluruh Rasio Keuangan di Aplikasi Akuntansi

Meningkatkan Perputaran Stok Barang

Perkiraan permintaan sangat diperlukan di sini gunanya untuk meningkatkan kecepatan perputaran stok barang. Perkiraan tersebut harus dilakukan dengan akurat.

Hal ini bisa dilakukan dengan cara mengikuti tren, melihat perubahan pasar, serta memanfaatkan penjualan tahun-tahun sebelumnya.

Sistem ini akan membantu menghasilkan perkiraan yang akurat. Pebisnis bisa dengan mudah mengintegrasikan manajemen stok dan penjualan yang menghasilkan perkiraan akurat nantinya.

Managing Inventory Turnover to 10x Your Business

How would your business be different if you sold 10x the number of items you sell today? What would you need to change to deal with that volume?

Think about this. Imagine your new business. The fun. The problems.

What did you imagine when you thought about selling 10x the amount of product? More space? Bigger store? More employees?

How about none of that.

The issue is: There is only so much great real-estate for sales. And, only so many great people to hire and manage. You have to locate it. Rent it. Hire for it. Manage it.

Can you tune your current business? Does technology apply?

Inventory turnover is 'how many times you sell a bottle of Gatorade and how many you needed to keep stocked' to sell that many.

Selling in the physical world, your real estate is precious. Pick the best location. Move the most product. Be efficient.

Inventory turnover is only relevant based on where you sell (location) and the product sold. And inventory turnover is all about efficiency, and making more profit.